Jelaskan
bagaimana cara menentukan kaki transistor!
a.
Menentukan Kaki Basis, Sekaligus Menentukan
Jenis Transistor Untuk menentukan kaki
basis kita harus tau
karakter kaki basis ini, yaitu memiliki hubungan fordward bias pada basis ke
kolektor dan basis ke emitor serta refervse bias dari kolektor ke basis dan
emitor ke basis pada jenis transistor NPN dan kondis sebaliknya pada jenis PNP.
Pada tahap ini kita harus memisalkan kaki-kaki transistor tersebut dengan nama
lain, sebagai contoh kaki 1 kaki 2 dan kaki 3. Kemudian set multimeter ke Ohm
meter x10 atau x100 kemudian kita cari kaki basis dengan : Hubungkan probe
merah ke salah satu kaki, misal kaki 1 kemudian probe hitam dihubungkan ke
kedua kaki yang lain, apabila multimeter memberikan nilai ukur resistansi yang
rendah (jarum bergerak lebar) pada keduanya maka kaki 1 adalah kaki basis untuk
transistor PNP. Dan NPN apabila probe pada posisi kaki 1 adalah probe hitam
dengan hasil ukur seperti sebelumnya. Jika hanya pada satu kaki 2 atau 3 saja
yang bergerak kemungkinan basis nya 2 atau 3. Ulangi, carilah konfigurasi
sampai diketemukan jarum meter bergerak semua. Pastikan basis sudah ketemu dan
jenis transistor NPN atau PNP NPN : Kaki basis probe hitam, kaki emitor dan
kolektor probe merah maka jarum bergerak. kemudian bila dibalik kaki basis
probe merah, kaki emitor dan kolektor probe hitam jarum tidak bergerak. PNP:
Kaki basis probe merah, kaki emitor dan kolektor probe hitam maka jarum
bergerak. kemudian bila dibalik kaki basis probe hitam, kaki emitor dan
kolektor probe merah jarum tidak bergerak.
b. Menentukan Kaki Kolektor Dan Emitor Kaki basis
sudah ditentukan kemudian kita dapat
menetukan kaki kolektor
dan emitor dengan konsep transistor sebagai saklar. Untuk menetukan kaki
kolektor dan emitor seting multmeter di pindah ke Ohm meter x10KOhm, Kemudian
lakukan teknik berikut. Misalnya transistor NPN. Hubungkan probe hitam pada
salah satu kaki selain basis dengan cara menempelkan probe bersama jari tangan
kita (probe dan kaki transistor dipegang jadi satu) Hubungkan probe merah pada
kaki yang lain (juga selain basis) dan jangan disentuh dengan jari tangan.
Sentuh kaki basis dengan jari tangan. Jika jarum meter tidak bergerak, balik
posisinya ke kaki yang lain. Sentuh kembali kaki basis dengan jari tangan. Jika
jarum meter bergerak cukup lebar maka bisa dipastikan kaki yang dipegang
bersama probe hitam adalah kolektor, kaki yang lain (probe merah) adalah emitor
Untuk transistor PNP caranya sama cuma posisi probe merah dan probe hitam
dibalik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar